Infinix Hot 60 Pro: Smartphone Rp 2 Jutaan yang Kaya Fitur, Tipis dan Kencang
Pasar smartphone kelas menengah makin panas. Brand-brand besar berlomba menghadirkan ponsel dengan desain premium, performa ngebut, tapi harga tetap ramah di kantong. Salah satu yang belakangan bikin heboh adalah Infinix Hot 60 Pro.
Bayangkan saja, dengan harga sekitar Rp 2 jutaan, kamu sudah bisa dapat smartphone yang tipis, ringan, punya layar AMOLED kece, baterai besar, dan performa yang cukup kencang untuk harian. Wajar kalau banyak reviewer menyebut ponsel ini sebagai salah satu kandidat terbaik di segmennya.
Artikel ini akan mengupas tuntas apa saja kelebihan, kekurangan, hingga alasan kenapa Infinix Hot 60 Pro layak masuk wishlist kamu.
Desain: Tipis Banget, Ringan Banget
Pertama kali pegang Infinix Hot 60 Pro, hal yang langsung terasa adalah desainnya yang super tipis. Dengan ketebalan hanya 6,6 mm dan bobot sekitar 170 gram, ponsel ini jadi salah satu yang paling ramping di kelas harga Rp 2 jutaan.
Untuk pengguna yang sering bepergian atau lebih suka smartphone yang ringan di saku, Hot 60 Pro jelas terasa nyaman. Tidak bikin tangan pegal, bahkan enak dipakai lama-lama buat scrolling media sosial atau nonton YouTube.
Desainnya pun terlihat premium, dengan finishing halus yang tidak terkesan murahan. Dari sisi tampilan, Infinix berhasil memberi kesan “wah” meski harganya ramah dompet.
Layar AMOLED 1.5K: Jernih dan Smooth
Salah satu daya tarik utama Infinix Hot 60 Pro adalah layarnya. Ponsel ini dibekali panel AMOLED beresolusi 1.5K yang membuat tampilan gambar terlihat tajam, warna lebih hidup, dan nyaman di mata.
Tidak berhenti di situ, refresh rate-nya bisa tembus hingga 144 Hz. Meski penggunaan harian biasanya adaptif di kisaran 60–120 Hz, angka ini sudah lebih dari cukup untuk bikin pengalaman scrolling jadi super mulus.
Buat kamu yang suka nonton film, drama Korea, atau sekadar stalking Instagram, layar AMOLED FHD+ ini akan memanjakan mata.
Performa: Ngebut di Kelasnya
Di balik bodinya yang tipis, Infinix Hot 60 Pro ternyata dibekali chipset MediaTek Helio G200. Prosesor ini dirancang untuk multitasking ringan hingga menengah, dan terbukti cukup kencang untuk harga 2 jutaan.
Aktivitas Harian
Dipakai buat buka aplikasi chatting, media sosial, browsing, atau streaming, semua berjalan lancar tanpa lag berarti.
Multitasking
Dengan RAM besar (opsi 8 GB + RAM virtual), membuka beberapa aplikasi sekaligus pun masih mulus. Cocok untuk mahasiswa atau pekerja yang butuh multitasking cepat.
Gaming Kasual
Meski bukan smartphone gaming, Helio G200 masih bisa menjalankan game populer seperti Mobile Legends, PUBG Mobile, atau Free Fire dengan setting menengah yang stabil.
Baterai: Tipis tapi Awet
Biasanya ponsel tipis identik dengan baterai kecil. Nah, Infinix Hot 60 Pro justru mematahkan anggapan itu. Smartphone ini dibekali baterai 5.160 mAh yang mampu bertahan seharian penuh untuk pemakaian normal.
Dipakai buat browsing, media sosial, hingga streaming, baterainya bisa menemani aktivitas dari pagi hingga malam. Kalau dipakai gaming intens, tentu akan lebih cepat habis, tapi masih dalam kategori cukup aman.
Fitur Tambahan yang Bikin Menarik
Selain desain tipis, layar AMOLED, dan baterai besar, Infinix Hot 60 Pro juga membawa beberapa fitur yang bikin pengalaman pengguna lebih maksimal:
- Fingerprint under display – membuka kunci lebih cepat dan modern.
- Speaker stereo – suara lebih lantang dan jernih.
- XOS (UI Infinix) – punya fitur tambahan menarik seperti mode gaming dan manajemen daya pintar.
- Desain premium – bikin ponsel terlihat lebih mahal dari harganya.
Kelebihan Infinix Hot 60 Pro
- Desain super tipis dan ringan, nyaman dibawa ke mana saja.
- Layar AMOLED 1.5K dengan refresh rate tinggi, bikin visual lebih hidup dan smooth.
- Performa Helio G200 cukup kencang untuk aktivitas harian dan gaming ringan.
- Baterai 5.160 mAh, awet meski bodinya tipis.
- Harga Rp 2 jutaan, sangat worth it untuk spesifikasi yang ditawarkan.
Kekurangan Infinix Hot 60 Pro
- Tidak dikhususkan untuk gaming berat, performa tetap terbatas dibanding seri gaming.
- Software XOS kadang terasa berat dengan banyak bloatware.
- Tidak semua varian mendukung refresh rate 144 Hz secara penuh, biasanya adaptif.
- Fast charging belum maksimal, dibanding pesaing yang sudah lebih cepat.
Untuk Siapa Ponsel Ini?
Infinix Hot 60 Pro cocok banget untuk kamu yang:
- Mahasiswa & pelajar: butuh HP ringan, stylish, dan cukup kuat untuk belajar online serta hiburan.
- Pekerja kantoran: nyaman dipakai meeting online, multitasking, dan komunikasi harian.
- Pengguna kasual: yang butuh HP murah tapi desainnya nggak kalah premium.
- Content consumer: cocok buat nonton film, streaming, atau scrolling medsos berjam-jam.
Harga Infinix Hot 60 Pro di Pasaran
Harga resmi Infinix Hot 60 Pro di Indonesia berkisar sekitar Rp 2,2 – Rp 2,5 jutaan, tergantung varian RAM dan penyimpanan. Dengan banderol ini, ponsel ini jelas masuk kategori “value for money”.
Kesimpulan
Dengan harga yang hanya Rp 2 jutaan, Infinix Hot 60 Pro berhasil menghadirkan kombinasi yang sulit ditandingi: desain tipis, bobot ringan, layar AMOLED tajam, performa cukup kencang, dan baterai awet.
Tentu saja, ada beberapa kekurangan seperti bloatware di XOS dan performa yang bukan untuk gaming berat. Namun, jika kebutuhan kamu lebih ke multitasking ringan, hiburan, dan penggunaan sehari-hari, smartphone ini bisa jadi pilihan paling menarik di kelas harganya.
Infinix Hot 60 Pro bisa jadi jawaban buat kamu yang cari HP stylish dengan harga murah, tapi tetap kencang dan kaya fitur.
